Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah
memberikan rahmat dan hidayah-Nya sehingga saya dapat menyelesaikan tugas
makalah yang berjudul “Perang Dunia dan Dampaknya Bagi Tata Hubungan
Internasional” ini tepat pada waktunya. Adapun
tujuan penulisan dari makalah ini adalah untuk memenuhi tugas ibuk Dra.
Ratna Wulansari, M.Pd. pada bidnag studi
Sejarah Eropa. Selain itu, makalah ini juga bertujuan untuk menambah wawasan
tentang Perang Dunia dan Dampak-dampaknya.
Saya mengucapkan terimakasih kepada
Ibu Dra. Ratna Wulansari, M.Pd. bidang studi Sejarah Eropa yang telah
memberikan tugas ini sehingga dapat menambah wawasan sesuai dengan bidang studi
yang saya tekuni. Saya mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah
membagi sebagian pengetahuannya sehingga
saya dapat menyelesaikan makalah ini. Saya menyadari makalah ini masih jauh
dari kata sempurna. Oleh karena itu, kritik dan saran yang membangun akan saya
nantikan demi kesempurnaan makalah ini.
Lubuklinggau, September
2020
Penulis
DAFTAR ISI
HALAMAN
JUDUL
KATA
PENGANTAR……………………………………………………………………………1
DAFTAR
ISI ……………………………………………………………………………………..2
BAB
I PENDAHULUAN
A.
Latar Belakang ……………………………………………………………………………3
B.
Rumusan Masalah…………………………………………………………………………4
C. Tujuan……………………………………………………………………………………..4
BAB II PEMBAHASAN
A. Sebab-sebab
Perang Dunia I………………………………………………………………5
B. Dampak
Perang Dunia I………………………………………………...............................6
C. Sebab-sebab
Perang Dunia II……………………………………………………………...7
D. Dampak
Perang Dunia II………………………………………………………………….9
BAB
III PENUTUP
A. Kesimpulan………………………………………………………………………………11
B. Saran……………………………………………………………………………………..11
DAFTAR PUSTAKA……………………………………………………………………………12
BAB I
PENDAHULUAN
A.LATAR BELAKANG
Periode antara Perang Dunia I (PD I) dan Perang Dunia II (PD II) dikenal
sebagai sebuah masa yang penting bagi dunia, di mana pada masa ini bermunculan
kekuatan-kekuatan baru di Eropa. Pada masa ini, dunia terutama di bagian benua
Eropa mengalami krisis ekonomi hebat akibat PD I yang menyebabkan hancurnya
sarana dan prasarana yang mendukung dalam pembangunan. PD I ini merupakan
sebuah peperangan besar yang belum
pernah dilihat dunia sebelumnya sehingga meninggalkan luka yang mendalam dan
kerugian yang sangat besar bagi hampir di seluruh negara-negara di Eropa.
Perang Dunia I merupakan sebuah peristiwa yang awal
permasalahannya dilatarbelakangi oleh adanya keinginan negara-negara Barat
untuk mendapatkan hegemoni kekuasaan atas negara-negara lainnya.Pada kesempatan
tersebut muncul persekutuan antar negara dalam menghadapi musuh bersama.
Jerman, Austria, Hungaria, dan Italia membentuk Triple Aliansi1 pada tahun
1882, sedangkan pada tahun 1907 Inggris, Perancis, dan Rusia membentuk TripleEntente2.
Dimulainya Perang Dunia I ditandai dengan terbunuhnya putra mahkota Austria,
Archduke Ferdinand, oleh nasionalis Serbia di Sarajevo tanggal 28 Juni 19143.
Perang Dunia II atau Perang Dunia Kedua adalah
sebuah perang global yang berlangsung mulai tahun 1939 sampai 1945.Perang ini
melibatkan nanyak sekali Negara di dunia termasuk semua kekuatan besar yang
pada akhirnya membentuk dua aliansi militer yang saling bertentangan yaitu
Sekutu dan Poros.Perang ini merupakan perang terluas dalam sejarah yang
melibatkan lebih dari 100 juta orang diberbagai pasukan militer.
Dimulainya Perang Dunia II diakibatkan karena Jerman
menjajah Autria tahun 1938 dan Czechoslovakia tahun 1939. Selain Jerman, Negara
Italia juga memulai menjajah Negara-negara tetangganya. Hal ini membuat Negara
seperti Inggris dan Prancis membuat strategi berupa pertemuan yang diharapkan
bisa menjaga perdamaian antar Negara, terutama Negara Jerman.Namun strategi itu
tidak berhasil.J|erman menduduki Polandia pada 1 September 1939 dan menolak
menghenntikan penjajahan itu.Akhirnya Inggris dan |Prancis menyatakan perang
atas Jerman dan Perang Dunia II dimulai.Sebelum Perang Dunia II dimulai, di
belahan dunia lainnya, kekaisaran Jepang juga berusaha menguasai wilayah
lainnya di Asia.
B. RUMUSAN MASALAH
1. Apasaja
sebab-sebab terjadinya Perang Dunia ke I ?
2. Bagaimana
dapak dari Perang Dunia I ?
3. Apasajakah
sebab-sebab terjadinya Perang Dunia II ?
4. Bagaimana
dampak dari Perang Dunia ke II ?
C. TUJUAN
1. Untuk
mengetahui sebab-sebab terjadinya Perang Dunia I.
2. Untuk
mengetahui dampak apa saja yang ditimbulkan dari Perang Dunia I.
3. Untuk
mengetahui sebab-sebab terjadinya Perang Dunia II.
4. Untuk
mengetahui dampak apa saja yang ditimbulkan dari Perang Dunia II.
BAB II
PEMBAHASAN
A.
PERANG
DUNIA PERTAMA
I.
Sebab-sebab
Terjadinya Perang Dunia I
1. Sebab
Umum Terjadinaya Perang Dunia Pertama
Di
Eropa pada abad ke-19, penjajahan terkenal luas kekuatan bangsa Eropa seperti
Inggris dan Perancis telah membangun kekuasaan penjajahan di keempat penjuru
dunia. Jerman yang telah membangun kesatuan politiknya lenih lama putus dengan
Negara-negara lain, bekerja keras untuk menjadi pelopor dalam perlombaan ini
Pada
awal buruk ke-20 hubungan yang itu pada kepentingan telah membagi Eropa menjadi
dua kutub yang berlawanan Inggris, Prancis, dan Rusia berada di satu pihak, dan
Jerman beserta tingkat Austria-Honhgaria yang diperintah oleh keluarga Haosburg
asal Jerman berada dipihak lainnya.
2. Sebab
Khusus Terjadinya Perang Dunia Pertama
Terjadinya
peristiwa Sarajevo. Peristiwa Sarajevo adalah peristiwa terbunuhnya pangeran Franz Ferdinand oleh
seorang nasionalis Serbia. Pada tanggal 2 Juli 1914, Austria dibantu dengan
Jerman menyatakan perang terhadap Serbia.Sedangkan Serbia mendapatkan bantuan
dari Rusia.Kemudian dimulailah Peranng Dunia I.
Setelah
penembakan ini, Austria mengeluarkan ultimatum disusul pernyataan perang
terhadap Serbia pada tanggal 28 Juli 1914.Serangan Austria terhadap Serbia ini
dianggap sebagai awal Perang Dunia I. Setelah berlangsung kurang lebih 4 tahun
perang ini lalu berakhir dengan adanya Perjanjian Versailles yang
ditandatangani pada tanggal 28 Juni 1919.Perjanjian ini membawa Jerman kepada
kondisi yang sulit.Jerman harus menanggung semua kerugian akibat perang,
wilayah kekuasaan dan angkatan bersenjata Jerman juga berkurang.
Pasca
Perang Dunia I terciptalah Liga Bangsa-Bangsa dengan tujuan perdamaian dunia
dengan Woodrow Wilson (presiden AS ketika itu), namun kemunculan LBB dianggap
gagal, karena AS sendirimenolak untuk bergabung.LBB tidak berumur panjang
karena munculnya paham fasisme.Di Italia, paham fasisme muncul dipimpin oleh
Benito Mussolini, lalu berkembang di Jerman dipimpin oleh Adolf Hitler dan di
Jepang dipimpin oleh Tenno Meiji.Ketiga negara inilah yang menjadi pencetus
Perang Dunia II.Dibawah komando Hitler, Jerman menolak isi Perjanjian
Versailles dan berusaha meningkatkan kembali industri senjatanya.
Setelah
penembakan ini, Austria mengeluarkan ultimatum disusul pernyataan perang
terhadap Serbia pada tanggal 28 Juli 1914.Serangan Austria terhadap Serbia ini
dianggap sebagai awal Perang Dunia I. Setelah berlangsung kurang lebih 4 tahun
perang ini lalu berakhir dengan adanya Perjanjian Versailles yang
ditandatangani pada tanggal 28 Juni 1919.Perjanjian ini membawa Jerman kepada
kondisi yang sulit.Jerman harus menanggung semua kerugian akibat perang,
wilayah kekuasaan dan angkatan bersenjata Jerman juga berkurang.Pasca Perang
Dunia I terciptalah Liga Bangsa-Bangsa dengan tujuan perdamaian dunia dengan
Woodrow Wilson (presiden AS ketika itu), namun kemunculan LBB dianggap gagal, karena
AS sendirimenolak untuk bergabung.LBB tidak berumur panjang karena munculnya
paham fasisme.Di Italia, paham fasisme muncul dipimpin oleh Benito Mussolini,
lalu berkembang di Jerman dipimpin oleh Adolf Hitler dan di Jepang dipimpin
oleh Tenno Meiji.Ketiga negara inilah yang menjadi pencetus Perang Dunia
II.Dibawah komando Hitler, Jerman menolak isi Perjanjian Versailles dan
berusaha meningkatkan kembali industri senjatanya.
II.
Dampak
Perang Dunia I
1. Bidang
Politik
Pada bidang
politik banyak sekali imperium Negara sentral seperti J|erman Ottoman (Turki)
dan Austria-Hungaria mengalami kekalahan dan akibatnya mereka runtuh yang
berdiri berabad-abad lamanya. Akan tetapi pihak sekutu diwakili imperium Rusia
yang dikuasai oleh Raja Tsar Nicholas II mengalami nasib yang sama oleh
imperium di Negara Sentral dan Imperium Rusia bangkit kembali dengan kekuasaan
baru yang dipegang oleh Lenin dengan membawa paham komunis di Negara tersebut.
2. Bidang
Ekonomi
¨
Rusaknya sarana dan
prasarana baik fisik mauoun non fisik.
¨
Rusaknya pusat industry
di eropa.
¨
Hancurnya pertanian
yang mengakibatkan kelaparan dimana-mana, seperti di Rusia maupun dinegara
lainnya.
¨
Dampak kerugian di
Negara Eropa, Amerika Serikat pun mengalami hal yang sama dengan krisis ekonomi
di berbagai sector perekonomian.
¨
Meningkatnya angka
pengangguran diberbagai pihak.
3. Bidang
Sosial
¨
Menurunnya populasi
manusia akibat angka kematian yang dialami Negara Eropa.
¨
Meningkatnya peran
perempuan untuk meningkatkan kelangsungan hidup mereka.
¨
Negara eropa
mengupayakan untuk peningkatan produktivitas industry.
Adapun Dampaknya Bagi Indonesia sendiri yaitu:
Pada bidang politik di Indonesia
setelah terjadinya perang Dunia I menyebabkan pergerakan politik menjadi
semakin kuat. Hal ini dapat dilihat dari sebelum terjadinya perang , organisasi
seperti Sarekat Islam dan Budi Utomo pada umumnya memiliki sifat yang lunak dan
patuh terhadap pemerintah Hindia Belanda. Kemudian paca Perang Dunia I tumbuh
sikap radikal, salah satunya dari Organisasi Budi Utomo yang mumunculkan isu penting
mengenai pemerintahan sendiri dan menjadi penyokong wajib militer bagi
pribumi.Dampak bidang politik selanjutnya bagi Indonesia yaitu meningkatnya
tuntutan politik serta berkembangnya mobilitas politik yang berlangsung di
masyarakat.
Pada bidang ekonomi di Indonesia
cukup dirasakan mengalami kemajuan.Pemerintah hindia belanda berhasil menguasai
daerah-daerah lain di luar Jawa.Daerah tersebut merupakah daerah penghasil
minyak bumi di daerah Sumatera.Selain itu komoditas utama yang meningkatkan
ekonomi khususnya di pulau Jawa meliputi karet, kopi, the gula dan tembakau.
Kemajuan ekonomi tidak berlangsung lama sebab muncul permasalahan baruakibat
bergesernya kegiatan ekonomi kedaerah pilau jawa .
Pada bidang sosial di Indonesia
yaitu timbulnya perbedaan antara masyarakat pribumi dan eropa yang terlihat
sangat mencolok.Usaha untuk menyelesaikan masalah kemiskinan dan kelaparan
hanya dilakukan oleh para pengusaha daerah dimana tempat mereka mempunyai lahan
perkebunan.
B.
PERANG
DUNIA KEDUA
I.
Sebab-Sebab
Perang Dunia ke II
Perang
Dunia II meletus ketika Jerman menyerang Polandia pada tahun 1939. Perang ini
melibatkan 2 blok yakni Blok Sekutu (AS, Inggris, Perancis) dan Blok Poros
(Jerman, Italia, Jepang). Perang ini merupkan perang terbesar sepanjang
sejarah, pengaruh perang ini bisa dirasakan di hampir seluruh dunia dan
menyebabkan kerugian berkali-kali lipat dari Perang Dunia I. Perang Dunia I
kemudian berkhir dengan menyerahnya tentara Jepang terhadap Sekutu tanpa Syarat
pada tanggal 14 Agustus 1945 setelah sebelunya Berlin dikuasai oleh Uni Soviet
dn pemboman kota Hirosima dan Nagasaki di Jepang oleh Amerika. Perang ini
secara resmi berakhir ketika ditandatangganinya Konferensi Postdam (1945)
yang membagi Jerman menjadi Jeran Timur dan Jerman Barat serta Perjanjian
San Fransisco (1951) mengenai pendudukan Jepang oleh tentara AS.
Pasca
Perang Dunia II terbentuklah 2 negara super power yang menjadi pusat
kekuatan dunia ketika itu yaitu Amerika Serikat dan Uni Soviet menggantikan
Inggris sebagai negara adikuasa sebelumnya.Kedua negara ini berseteru dan
bersaing dalam bidang militer dan politik internsional.Amerika Serikat dengan
paham liberalismenya dan Uni Soviet dengan paham komunis.Dunia lalu terbagi
menjadi 2 kutub, kutub barat dan kutub timur.AS membentuk Blok Barat dengan
beranggotakan negra Eropa Barat dan Uni Soviet membentuk Blok Timur dengan
beranggotakan Eropa Timur dan negara komunis lainnya. Perseteruan kedua blok
inilah yang menjadi pemicu terjadinya Perang Dingin (1947-1941).
II.
Dampak
Perang Dunia II
Pasca
Perang Dunia II, telah berakibat buruk bagi Amerika Serikat meskipun Amerika
Serikat berada pada pihak yang memenangkan perang tersebut. Akibat yang paling
jelas terlihat adalah dalam bidang ekonomi, sebagaimana dijelaskan oleh
Michalle Anugrah bahwa prioritas pertama
Trauman segera setelah pasca perang adalah melakukan transisi keperekonomian
masa damai. Mereka yang selesai bertugas ingin segera pulang, tapi begitu tiba
di tanah airnya, mereka menghadapi persaingan dalam hal perumahan dan pekerjaan.The
G.I Bill (RUU Ketentaraan) yang disetujui sebelum perang berakhir, meringankan
beban veteran untuk kembali kekehidupan sipil dengan menyediakan keuntungan
seperti misalnya jaminan pinjaman untuk membeli rumah dan bantuan keuangan
untuk pelatihan industri dan pendidikan di Universitas.Yang lebih
menghawatirkan adalah keresahan pekerja.Ketika produksi perang berhenti, banyak
pekerja menganggur.
Pasca
Perang Dunia II, Amerika Serikat menutup diri dari dunia luar, mencoba
memperbaiki kembali kondisi politik, ekonomi, serta sosial yang carut marut di
dalam negeri. Berbagai kecaman serta tuntutan dari rakyat mengharuskan Pemimpin
Amerika Serikat pada saat itu yaitu Presiden Truman bekerja keras untuk
mengembalikan kepercayaan rakyat.Banyak dari para prajurit perang yang
sebelumnya direkrut tidak jelas nasibnya dan jumlah prajurit yang ada memang
harus dikurangi karena negara tidak membutuhkan lagi prajurit sebanyak pada
saat Perang Dunia II, para korban perang yang masih hidup juga menuntut
perhatian dari pemerintah Amerika Serikat.
Mengutip dari Tanto menulis bahwa sementara Amerika sangat sibuk
dengan urusan dalam negerinya, perkembangan komunis di Amerika telah mencapai
perkembangan yang sangat luar biasa. Situasi demikian merupakan tanda bahaya,
karena pada dasarnya komunisme merupakan musuh bebuyutan paham demokrasi yang
menjadi landasan hidup bangsanya dan sekutu Eropa Barat.Kecemasan yang begitu
besar mendorong Amerika Serikat untuk melepaskan diri dari politik isolasi yang
hidup kembali sesudah perang.
a. Bidang
Ekonomi
Perekonomian
dunia mengalami kekacauan
Amerika Serikat
muncul sebagai Negara kreditur
Jerman dan
Jepang tumbuh menjadi Negara industry
b. Bidang
Sosial
Menyediakan
makanan bagi orang-orang terlantar
Mengurus para
pengugsi akibat perang
Mendirikan
rumahsakit dan balai pengobatan
Mengerjakan
kembali tanah pertanian yang rusak akibat perang
c. Bidang
Budaya
Ilmu pengetahuan
berkembang pesat dan menghasilan teknologi yang lebih maju
Lahirnya PBB
untuk menggantikan LBB
Adapun
dampaknya bagi Indonesia yaitu :
Pada
bidang ekonomi pada zaman penjajahan Jepang, terjadi berbagai perubahan yang
menjadikan bangsa Indonesia lebih sengsara, terlebih secara ekonomi. Pemerintah
Jepang mengeluarkan surat keputusan yang mengatur distribusi barang yang
dibutuhkan dalam perang. Barang barang tersebut seperti tembaga, besi, kuningan
dan lainnya.Pemerintah pendudukan jepang juga memanfaatkan suber daya manusia
Indonesia untuk keperluan Perang Asia Timur Raya.Masyarakat di pedesaan Jawa dijadikan
pekerja paksa atau romusha.
BAB III
PENUTUP
A.KESIMPULAN
Periode antara Perang Dunia I (PD I) dan Perang Dunia II (PD II) dikenal
sebagai sebuah masa yang penting bagi dunia, di mana pada masa ini bermunculan
kekuatan-kekuatan baru di Eropa. Pada masa ini, dunia terutama di bagian benua
Eropa mengalami krisis ekonomi hebat akibat PD I yang menyebabkan hancurnya
sarana dan prasarana yang mendukung dalam pembangunan.
Perang Dunia II atau Perang Dunia Kedua adalah
sebuah perang global yang berlangsung mulai tahun 1939 sampai 1945.Perang ini
melibatkan nanyak sekali Negara di dunia termasuk semua kekuatan besar yang
pada akhirnya membentuk dua aliansi militer yang saling bertentangan yaitu
Sekutu dan Poros.Perang ini merupakan perang terluas dalam sejarah yang
melibatkan lebih dari 100 juta orang diberbagai pasukan militer.
B.SARAN
Dalam penulisan makalah ini, penulis berharap bagi
pembaca, penulis menyadari bahwa masih banyak terdapat kekurangan-kekurangan
baik dari bentuk maupun isinya. Maka dari itu, penulis menyarankan kepada
pembaca agar ikut peduli dalam pembuatan makalah ini, yaitu dengan memberi
saran dan kritik demi perbaikan makalah selanjutnya .semoga dengan adanya
makalah ini, dapat bermanfaat bagi para pembaca dan dapat menambah cakrawala
ilmu pengetahuan yang lebih luas.
DAFTAR
PUSTAKA
Ramadhan Daniel, dkk. 2017. “Hjlmar Schacht Sang
Diktator Perekonomian Jerman. Factum.Vol.6. Nomor. 1
Mujiyati Novita, dkk. 2016. United States Daring The
Cold War. Historia.Vol. 4.Nomor. 1
No comments:
Post a Comment